POLITEKNIK ANGKATAN DARAT
JURUSAN TELKOMMIL
Nama : Della
K. Ardiansah
Kelas :
Telkommil Tk III
Nosis :
20190433-E
TUGAS 1
MEMBUAT P. DTMF KONTROL
1. TUJUAN : Agar bamasis mampu mempraktekkan DTMF sebagai kontrol.
2. ALAT DAN BAHAN :
a. Laptop
b. Delphi/Embarcardero
c. DTMF decoder
3. TEORI :
A. JELASKAN TENTANG DTMF DECODER
DTMF adalah singkatan dari Dual Tone Multiple Frequency yang jika
diartikan dalam bahasa Indonesia pengertian dtmf adalah Persinyalan nada ganda multifrekuensi. Dinamakan multiple
frekuensi karena pada prosesnya sinyal dtmf menggunakan dua buah
frekuensi yang tercampur menjadi satu sehingga menghasilkan sebuah nada
baru.Dtmf digunakan pada telepon saat melakukan panggilan. Selengkapnya tentang
pengertian dan cara kerja dtmf adalah sebagai berikut.
B. JELASKAN TENTANG PROGRAM DELPHI TETANG DTMF
Delphi adalah sebuah
IDE Compiler untuk bahasa pemrograman Pascal dan lingkungan pengembangan
perangkat lunak yang digunakan untuk merancang suatu aplikasi program.
Delphi juga
dapat di artikan sebagai Suatu bahasa pemrograman yang menggunakan visualisasi
sama seperti bahasa pemrograman Visual Basic
( VB ) .
Namun Delphi menggunakan bahasa yang hampir sama dengan pascal (sering disebut
objeck pascal ) . Sehingga lebih mudah untuk digunakan,
Bahasa
pemrograman Delphi dikembangkan oleh CodeGear sebagai divisi pengembangan
perangkat lunak milik embarcadero . Divisi tersebut awalnya milik borland ,
sehingga bahasa ini memiliki versi Borland Delphi . Delphi juga menggunakan
konsep yang berorientasi objek ( OOP ) , maksudnya pemrograman dengan membantu
sebuah aplikasi yang mendekati keadaan dunia yang sesungguhnya .
4. LANGKAH PERCOBAAN :
1)
buat desain menggunakan Delphi 7 / Embarcardero
2)
masukkan coding dengan menambahkan DTMF decoder
5. ANALISA :
A. Pada pembuatan kontrol
DTMF pada Delphi7/Embarcardero bamasis harus membuat desain yang sedemikian
rupa agar bisa menjai kontrol robot yang akan di buat.
B. Penulisan coding pada
Delphi7/Embarcardero harus berhati hati dan teliti karena menggunakan bahasa
pemrograman yang tepat agar sistem dapat berjalan dan tidak terjadi error yang
mengakibatkan sistem tidak dapat bekerja
6. KESIMPULAN DAN SARAN (OMP DAN
OSMP)
1) Pada OMP
sistem Dtmf decoder ini dapat di gunakan untuk mengontrol robot yang di gunakan
pada saat perang kususnya padasaat kontrol senjaa pada robot ground vihicle
maupun dengan uav.
2) Pada
OMSP sistem Dtmf decoder ini dapat di gunakan untuk mengontrol robot yang
di gunakan untuk membantu pada pertanian peernakan maupun perikanan yang
menjadikan nada perintah dalam suatu kegiatan.